bahasa

Kalian Harus Tahu Bedanya Titik Koma dan Titik Dua!

Sebagaimana tanda koma (,), tanda titik koma (;) dan titik dua (:) merupakan tanda baca yang berfungsi sebagai penjeda.

Keduanya merupakan tanda yang diletakkan pada tengah kalimat yang diikuti spasi setelah dan sebelum tanda tersebut. Keduanya mempunyai fungsi yang berbeda.

1. Tanda Titik Koma

Melansir dari narabahasa.id, tanda titik koma berguna untuk memisahkan [1] bagian kalimat majemuk [2] bagian perincian kompleks.

Fungsi yang pertama, tanda titik koma berperan sebagai pengganti konjungsi. Kemudian kedua adalah mengganti peran tanda koma. Simak contoh di bawah ini:

  1. Saya ingin. Dia tidak.
  2. Saya ingin, tetapi dia tidak.
  3. Saya ingin; dia tidak.

Fungsi yang kedua adalah digunakan sebagai pemisah butir perincian yang kompleks, yaitu butir yang sudah mengandung tanda koma dan butir yang berbentuk klausa. Misalnya sebagai berikut:

  1. Data yang diperoleh ialah 17,1; 24,3; dan 33,4.
  2. Dia mau membeli ubi; bermain kartu; dan tidur seharian.

2. Tanda Titik Dua

Tanda titik dua adalah dipergunakan untuk memulai bagian yang sebelumnya sudah dijelaskan. Maka fungsinya ada tiga.

  1. Kalimat lengkap beserta perinciannya
  2. Kata atau gabungan kata dengan pemeriannya
  3. Kata yang menunjukkan pelaku dalam naskah drama dengan dialognya.

1. kalimat lengkap dengan perinciannya, (2) kata atau gabungan kata dengan pemeriannya, dan (3) kata yang menunjukkan pelaku dalam naskah drama dengan dialognya. Contohnya sebagai berikut:

  1. Ia membawa tiga teman: Ani, Budi, dan Dodi.
  2. Ketua               : Ruri Rahmani

Sekretaris        : Joni Situmorang

  • Ibu                   : “Tolong ambilkan buku itu.”

Amir                : “Baik, Bu.”

Selain itu tanda titik dua juga dipakai di antara (1) jilid atau nomor dan halaman; (2) surah dan ayat; (3) judul dan anak judul; serta (4) kota dan penerbit pada daftar pustaka. Contohnya sebagai berikut:

  1. Horison, XLIII, No. 8/2008: 8
  2. Surah Ali-Imran : 2—5
  3. Recehan BahasaBaku Tak Mesti Kaku
  4. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia. Jakarta: Badan Bahasa.

Nah, itulah perbedaan tanda titik koma dan tanda titik dua. Apakah kalian sudah paham? Semoga paham, ya! Bila ingin memperoleh informasi seputar kebahasaan, literasi, penerbitan, dan pernaskahan, ikuti terus jejakpustaka.com!


Sumber : https://narabahasa.id/linguistik-umum/ejaan/perbedaan-penggunaan-titik-koma-dan-titik-dua

Kontributor : Risen Dhawuh Abdullah

Artikel Terbaru

2 komentar untuk “Kalian Harus Tahu Bedanya Titik Koma dan Titik Dua!”

  1. Pingback: Perbedaan “Penanda” dan “Petanda”, Simak Keterangan Berikut! -

  2. Pingback: 5 Hal yang Harus Dilakukan untuk Meningkatkan Kemampuan sebagai Content Writer -

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *